Odoo memungkinkan Anda untuk membuat beberapa situs web dari database yang sama. Hal ini dapat berguna, misalnya, jika Anda memiliki beberapa merek yang beroperasi di bawah organisasi Anda, atau untuk membuat situs web terpisah untuk produk / layanan yang berbeda, atau audiens yang berbeda. Dalam kasus-kasus ini, memiliki situs web yang berbeda dapat membantu menghindari kebingungan dan memudahkan penyesuaian strategi penjangkauan digital Anda dan mencapai audiens target Anda.
Setiap situs web dapat dirancang dan dikonfigurasi secara independen dengan nama domain, tema, halaman, menu, bahasa, produk, tim penjualan yang ditugaskan, dll. Mereka juga dapat berbagi konten dan halaman.
Jika odoo instance memiliki satu database membuat beberapa website dengan subdomain atau pun dengan domain yang berbeda tidak akan menjadi masalah karena tidak diperlukan database filter yang mengarahkan domain sesuai dengan databasenya. Tapi bagaimana dengan odoo instance yang memiliki beberapa database? Untuk membuat odoo multi website dalam satu database dengan subdomain tentu tidak menjadi masalah karena database filter akan mengarahkan subdomain ke database domainnya. Dalam kasus ini contohnya domain contoh.com termasuk subdomain misalnya odoo.contoh.com databse filter akan megarahkan ke database dengan nama contoh.com juga.
Yang jadi permasalahan ketika akan membuat beberapa website dalam satu database dengan domain yang berbeda misalanya ada 2 database contoh.com dan contoh.co.id, Kita akan membuat 2 website didatabase contoh.com domain yang pertama contoh.com dan yang kedua example.com, domain contoh.com akan langsung diarahkan ke database contoh.com oleh
db_filter=^%d$
sedangkan domain example.com tidak akan di arahkan ke database contoh.com karena sesuai konfigurasi dbfilter akan mengarahkan ke database example.com sedangkan database yang akan tujuan adalah contoh.com. Untuk mengatasi hal ini kita perlu terlebih dahulu membuat subdomain dari contoh.com misalnya example.contoh.com yang akan diarahkan ke database contoh.com kemuadian tambahkan website baru dengan domain example.contoh.com
setelah bisa diakses menggunakan subdomain example.contoh.com pada dns example.com buat record CNAME yang mengarahkan example.com ke example.contoh.com.
Dengan trik sederhana ini example.com sudah bisa mengarah ke database contoh.com, Selamat mencoba.
How to Add Multi-Website Domains in Odoo with Multiple Databases